Sabtu, 07 September 2013

MUSYAWARAH NASIONAL ke XIII DEWAN HARIAN NASIONAL BADAN PEMBUDAYAAN KEJUANGAN 45

Posted by aktualitaindonesia in Uncategorized.
trackback

MUSYAWARAH  NASIONAL  ke XIII   

DEWAN HARIAN NASIONAL 

BADAN PEMBUDAYAAN KEJUANGAN 45

UTAMAKAN PEMBUDAYAAN BERDASARKAN

NILAI-NILAI KEJUANGAN 45 

Gedung Joang 45

Jakarta, AktualitaIndonesiaWordPress

MERDEKA !

Dewan Harian Nasional 45 merupakan Organisasi Badan Pembudayaan KEJUANGAN 45 – sebagai salah satu Organisasi yang tujuannya adalah melestarikan dan mengembangkan Jatidiri Bangsa kepada seluruh lapisan masyarakat dalam semua aspek kehidupan. Organisasi kejuangan ini – pada awalnya merupakan wadah Pejuang Kemerdekaan yang bertekad untuk tetap bersatu guna mengisi Kemerdekaan Republik Indonesia. Organisasi Kejuangan 45 ini dibentuk pada tanggal 20 Maret 1960  dengan sebutan nama ANGKATAN 45.

“Maka kini, Angkatan 45 – telah melakukan proses regrenasi untuk mempertahankan Visi dan Misi sesuai dengan keinginan generasi angkatan 45, maka wadah Angkatan 45 diisi oleh Generasi penerus, sehingga organisasi telah melakukan metamorfosis menjadi “Badan Pembudayaan Kejuangan 45″, tutur Jend (Purn) Tyasno Sudarto, Pelaksana harian DHN 45.
 
Musyawaranh Nasional Dewan Harian Nasional,  adalah pemegang kekuasaan tertingi organisasi. Merupakan hajat rutin DHN yang ke 13, yang dihadiri oleh pimpinan DHD 45 tingkat Provinsi, ada 30 Provinsi dari Sumatera hingga Papua, berati seluruh Indonesia. Munas DHN 45 kali ini merupakan momentum sejarah yang penting, mengingat “candi negara bangsa” yang berpondasikan Pancasila, dengan struktur konstruksi UUD 45 dalam kondisi yang tercerai berai.

Musyawarah Nasional le 13 Dewan Harian Nasional 45 – berlangsung dari tanggal 18 – 31 Maret 2012. Tempat di Auditorium Gedung Joang 45, Jalan Menteng Raya 31 Jakarta Pusat. Munas DHN 45 ke 13 diikuti sekitar 200 peserta dari berbagai Dewan Harian Daerah Provinsi seluruh Indonesia. Merupakan kegiatan yang strategis guna  menuju kearah Pemugaran Negara dan Bangsa untuk dikembalikan ke bentuk aslinya yaitu, Landasan Dasar Negara Republik Indonesia, Pancasila dan UUD 45 yang asli, bukan hasil amandemen 2002. Ini dikatakan oleh Tjipto Sukardhono, sebagai Ketua Panitya Munas DHN 45 ke 13 – tahun 2012.
 
 Tema Munas DHN 45 ke 13 tahun 2012 ialah: “Dengan Jiwa Semangat Dan Nilai-Nilai Kejuangan 45, Mari Kita Pugar Kembali Negara Bangsa Demi Untuk Menyelamatkannya”
   
Tujuan dari Musyawarah Nasional DHN 45 ke 13 – yang nantinya menjadi rekumendasi hasil Munas, ialah: Mengupayakan agar DHN 45/DHD 45/DHC 454/DHR 45 menjadi lembaga yang dipercaya oleh masyarakat atas integritas dan kredibelitasnya untuk menjaga keutuhan NKRI. Menjaga tradisi agar DHN 45/DHD 45/DHC 45/ DHR 45 tidak akan terkontaminasi  oleh kepentingan individu, kelompok maupun golongan.

Munas juga mempunyai agenda sidang-sidang selain membenahi dan menata AD/ART Organisasi. Mengupayakan agar DHN 45/DHD45/DHC 45 dan DHR 45  menjadi lembaga yang dapat mempengaruhi semua pihak atas dasar kualitas sumbangan pemikiran, guna menunjang pembangunan nasional maupun pembangunan daerah sambil berperan serta menjaga keutuhan NKRI dimasa era globalisasi. Mempertahankan dan membela dengan sumpah hati nurani masing-masing warga negara Indsonesia terhadap keberlangsungan hidup Negara Proklamasi 17 Agustus 1945 yang berdasarkan landasan falsafah kehidupan Bangsa, Pancasila serta akta kelahirannya yaitu UUD 1945 (Asli).

Melaksanakan Amanah Sesepuh Bangsa yang tertuang dalam hasil Mubenas VII Angkatan 45 pada tanggal 17 Agustus 1984, kkususnya menyangkut Nilai-nilai Dasar dari Jiwa Semangat dan Nilai-nilai Kejuangan 45, yaitu: Semua nilai terdapat dalam setiap sila dari Pancasila. Semua nilai yang terdapat dalam Proklamasi 17 Agustus 1945. Semua nilai yang terdapat dalam UUD 45 , baik dalam Pembukaan, Batang Tubuh maupun Penjelasannya. Semoga Allah SWT, berkenaan untuk mengembalikan kesadaran akan landasan falsafah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 45 (Asli). Agar Negara dan Bangsa Indonesia tidak semakin terpuruk seperti saat ini,  Amin.#(Kemalsyah) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar